Darimu kehidupanku berjalan lewat ASI yang mengalir
Darimu jantungku berdetak lewat sentuhan hangatmu
Cintamu yang membuat mataku terbuka
Senandungmu membuat telingaku peka
Hingga bibirku berucap “ aku sayang bunda”
Dalam rangkakku, kau menjaga
Dalam langkah tertatihku, tanganmu selalu ada
Sampai aku bisa berjalan dan mulai berlari, dirimu yang kutuju
Saat kujatuh dalam langkah, saat takut menatap dunia
Saat aku lelah berjuang, saat luka mulai menyapa
“senyummu yang kuatkan jiwaku”
Milikimu bunda, aku berani menatap dunia
Dalam dekapmu bunda, kulepas lelah
Dalam pangkuaanmu adalah yang tterindah
Dalam tatapanmu bunda, ada ketenangan menyapa
Saat nafsu mulai menjadi raja
dan mereka mulai berbohong tentang rasa,
saat cinta mulai lari dari maknanya,
kau sibuk menjagaku agar tetap jadi mutiara
aku masih ingat nasehatmu;
“anakku seorang wanita. Wanita adalah mutiara dan berada dalam kerang yang keras. Walaupun seperti itu, sinarnya selalu menerangi, tanpa harus keluar dari kerang”
Kini aku faham
Terimakasih bunda..
No comments:
Post a Comment